SETENGAH KOSONG atau SETENGAH ISI?

04.34
ini bukan Tom san Chong ya, yang kosong adalah berisi-berisi adalah kosong :)

        Kita pasti pernah mendengar pertanyaan, “apakah gelas ini setengah penuh atau setengah kosong?” kira-kira seperti itulah pertanyaannya ketika seseorang memperlihatkan gelas yang setengahnya berisi air. Jika kita menjawab “setengah penuh” , maka anda dianggap orang yg optimis, selalu berfikir  positif. Begitu juga sebaliknya jika kita menjawab, “setengah kosong” namun, ada juga pandangan lain, seperti yang disampaikan oleh, Mark Victor Hansen dan Robert G Allen dalam Bukunya “cracking the millionaire C.O.D.E ” (2006) yang mengatakan gelas itu penuh, karena selain air yang tampak oleh mata, ada juga udara yang tak terlihat oleh kita. Udara yang mengandung oksigen, yang membuat kita bernafas dan hidup.

      Bukan soal gelas setengah penuh, setengah kosong atau penuh yang hendak saya bahas di sini. Apa yang saya sampaikan di atas hanyalah ilustrasi, atau cara saya memandang bulan Juni, sebagai bulan pertengahan di setiap tahunnya. Bulan juni punya arti yg sangat penting, karena disitulah kita bisa menilai apakah usaha kita sudah berjalan setengah penuh, setengah kosong, sudah penuh atau justru masih kosong?

      Tahun 2012 sudah berlalu setengahnya, jika usaha kita sudah berjalan penuh. Sungguh indah sekali, kita tinggal memelihara dan melakukan pengembangan hingga tutup tahun, jika masih kosong atau belum terlaksana sama sekali, maka kita betul-betul harus instropeksi diri, apa yang menggangu kita selama ini?

    Dalam konsdisi setengah penuh, kita harus mampu melihatnya sebagai penuh, seperti yang disampaikan Hansen dan Allen di atas. Penuh dalam artian, hingga akhir tahun, kita telah memandang banyak peluang dan kesempatan. Peluang usaha yang akan menghidupkan mimpi-mimpi kita menjadi kenyataan. Jika sudah memahami filosofi itu, maka kita tidak perlu lagi berfikir juni sebagai gelas setengah kosong. Karena ternyata kita bisa isi yang kosong itu dengan berbagai harapan, doa dan tindakan kita yang positif.

      Semoga, siapapun yang telah menyadari waktu berjalan begitu cepat, semua diberikan kekuatan untuk mengisi dengan berbagai tindakan tepat. Peluang tak pernah sepi jika kita melihat waktu ke depan. Tak lama lagi bulan puasa, lalu lebaran, natal tahun baru dan lain sebagainya. Mari kita isi setengah  yang masih kosong, hingga kita merasa tahun ini sudah penuh.

Salam kreative

sy nandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »
Silahkan Komentar Disini :