Kisah Branding Indomie di bulan Ramadhan
oleh pak Subiakto, twiiter @subiakto
oleh pak Subiakto, twiiter @subiakto
Sukses kampanye #Indomie 50 tahun kemerdekaan, sy dipanggil lagi ikut pitching promo program Indomie buat bulan puasa thn 1995
Tim Marketing Indofood yg ngasih brief promo program. Kalau gak salah beli 10 gratis 1 atau semacam itulah. #Indomie
Sy bilang "Sayang ya, habis sukses kampanye brand building lwt kampanye #Indomie 50thn kemerdekaan kok langsung promo?"
Pak Agustinus dan pak Johnianto pun menjawab "Kalau pak Biakto punya ide lain silahkan saja di ajukan" Saya jawab singkat "Oke" #Indomie
Sebagai praktisi brand sy selalu berpikir promo itu mengurangi kredibilitas brand. Dgn biaya yg sama kita bisa perkuat brand image #Indomie
Singkat kata sy presentasikan konsep saya dihadapan ibu Eva bersama tim pitchingnya. Kampanye brand building #Indomie utk Ramadhan
Sy awali presentasi sy dgn "Top list 9 bahan pokok adalah Nasi (beras). Produk2 diluar 9 bhn pokok berebut menjadi nomor 10" #Indomie
"Dgn kampanye Ramadhan ini membuka peluang #Indomie masuk posisi 1 bersama nasi" Bu Eva bertanya "Bukannya bulan puasa gak ada orang makan?"
"Justru perut lapar yg dipikirin makanan. Semua orangmikir buka makan apa? Nah kita rebut posisi nasi. Jarang org buka langsung makan nasi"
Sy presentasikan lyric yg melegenda "Hari ini kita puasa. Menjalankan perintah agama. Buka puasa dgn #Indomie. Indomie seleraku"
Dan versi sahurnya "Hari ini kita puasa. Menjalankan perintah agama. Kita sahur dgn #Indomie. Indomie seleraku"
Dan versi Idul Fitrinya "Hari ini hari yang fitri. Kita rayakan kemenangan. Minal Aidzin wal faidzin. Maafkan lahir bathin" #Indomie
Setelah sy presentasi ketiga TVC buat Ramadhan, bu Eve mengajukan pertanyaan yg menyentak saya "Jadi kapan sy mulai jualan #Indomie nya?"
Gak salah sih pertanyaannya, krn awalnya kan program consumers promo. Jadi targetnya ya nggenjot penjualan #Indomie di bulan 'org gak makan'
"Bu. Bulan puasa itu 30hari. Dibagi 3 bag. 10hr pertama masjid penuh. 10hr kedua restoran penuh. 10hr ketiga restoran & mall penuh" #Indomie
"Terus kapan saya mulai jualan?" potong bu Eva. "10hr pertama dan kedua mungkin belum bu. Tapi 10hr ketiga ibu pasti mulai jualan" #Indomie
"Rasionalnya?" tanyanya lagi. "10hr ketiga pembantu mudik. Ibu2 terpaksa masak sahur & buka sendiri. Kita tawarkan cara praktis" #Indomie
Disini bu Eva mulai tersenyum "Ibu dapat bonus 10hr keempat. Pembantu belum balik dari kampung. Ibu2 sdh terbiasa masak #Indomie"
"Jadi saya gak jualan 20hari pertama, dibalas dgn jualan di 20hari kedua?" Bu Eva buat kesimpulan sendiri "Yessss" kata saya mantab #Indomie
Bbrp manager protes "Kalau bisa jualan 40hari dgn consumers promo, knapa harus jualan 20 hari?" "Kami pilih consumers promo bu" #Indomie
"Ramadhan itu event besar. Pesta besar bagi umat muslim. Ind punya umat muslim terbesar didunia. Dan Ramadhan belum ada yg punya" #Indomie
"Kalau campaign Ramadhan ini dijalankan secara konsisten, maka Indomie bisa memiliki event Ramadhan. Dan inilah sejatinya branding" #Indomie
Deg2an jg sy nunggu diluar ruang rapat. Apalgi pak Agustinus bilang "Presentasi anda out of the box. Alias out of the brief hahaha" #Indomie
Ketika nama saya dipanggil masuk ruang rapat kembali, hampir saja sy terkencing2 saking stress-nya ... hahaha #Indomie
Begitu duduk, barisan klien diseberang meja. Dan bu Eva berkata "Pak Biakto. You win the pich" diiringi tepuk tangan yg hadir. #Indomie
ARTIKEL Terkait:
1. Brand Builder, kultwit oleh pak Subiakto
2. Branding for UKM, kultwit oleh pak Subiakto
