antara Aku, Kamu dan Terompet Tahun Baru

05.50


H-10 tahun baru

pagi ini all team loetju berkumpul, Ati manajer Ready Stock a.ka oleh2, khaer manajer divisi digital printing, Puji finence dan pak bos mumun sudah datang tapi satu meja nampak kosong yeyen belum datang. pak bos hanya melirik dan langsung membuka meeting. diawali dengan membaca bismillah dan hafalan. agenda hari ini persiapan laporan akhir tahun untuk ibu2 direksi..widih bahasane he..he..
" baik rapat kita mulai, saya ingin membahas dulu progres target bulan desember ini, saya ucapkan untuk semua terimakasih dipekan ketiga desember ini kita sudah melampaui perolehan omzet tahun lalu, tepatnya 14% lebih banyak, kita masih puya waktu 9 hari efektif sampai akhir bulan dikurangi libur. kita lanjutkan strategi diawal bulan yang sudah disepakati dan berharap perolehan omzet bisa lebih banyak lagi, sembari jangan lupa menyiapakan laporan akhir tahun masing2 divisi saya tunggu maksimal tgl 28 sdh ada di meja saya. "

" baik pak boss.." jawab rekan2 seruangan
" saya mau cek sampai mana perkembangan masing2 divisi, teh puji?"
" laporan kondisi keuangan, laba rugi, data penjualan sudah 70% tinggal dikit lagi boss :) "
" good, tengkyuu :), khaer?"
" rekap order setahun ini sudah selesai, tinggal menyelesaikan analisis data customer setahun ini dan membandingkan dengan tahun lalu mas, over all semua lancar :)"
" nais :) ati? "
" rekapitulasi penjualan oleh2 sdh selesai, tinggal rekap data produk terlaris dan bulan2 penjualan terlaris yang belum dan RAB untuk produksi tahun depan pak bos :)"
" josshh :) tengkyuu semuanya..ee.." ucap pak bos..sambil melirik kosong milik yeyen.
" yeyen ijin mungkin sampai tahun baru, kalian sdh tahu semua kan, ia ijin karena bapaknya lagi sakit. laporan dari divisi marketing sementara saya handle. dan akhir pekan besok kita jadwalkan main ke rumahnya, silaturahim dan menjenguk bapaknya, siapa mau ikut? "
"saya.." semua angkat tangan dan tersenyum 

H-9 tahun baru 

pagi buta mobil rental dari khatulistiwa dengan driver sudah parkir di depan kantor pos, tepatnya gang masuk kantor loetju. semua sudah bersiap dan langsung berangkat, agenda akhir pekan menjenguk orang tua yeyen selain silaturahim, mobil melaju kenang jalan menuju pinggiran kota jogja alhamdulillah lancar. lumayan jauh juga 6 jam perjalan. sesampainya di desa yang dimaksud bertanyalah rombongan nama alamat yang dituju, keren hampir seluruh desa kenal nama orang tua yeyen.
mobil parkir didepan rumah sederhana beratap genteng dan berdindin kayu itu, udara asri dan sejuk. rombongan turun dan disambut si empu rumah dengan ramah, ya bukan suatu kejutan karena sebelumnya sudah diberikathukan kedatangan ini.
rombongan dipersilahkan masuk, kami duduk di kursi kayu panjang yang mengeliligi sebuah meja yang juga berbahan dasar kayu jati. bapaknya yang lagi sakit juga keluar, pak boss sebagai ketua rombongan memulai pembicaraan dalam bahasa jawa halus ha..ha..ane mah rada roaming kurang lebih demikian..
" bagaimana pak kondisinya? apa sudah baikan? oh ya sebelumnya perkenalkan kami rekan kerja dan kuliah putri bapak di semarang :)" kata pak bos dengan halus
" alhamdulllah nak..sudah baikan jauh lebih baik dari seminggu lalu, semoga lekas sembuh minta doanya aja ya, walah kok sampai repot2 jauh2 kepinggiran jogja tho, wong bapak cuma kecapekan dan kangen putriku tersayang kok he..he.." bapaknya dengan wajah sumringah dan pelan karena masih belum fit benar menjawab pertanyaan pak bos.
khaer menambahkan " 
gak apa2 pak, silaturahim sekalian liburan he..he.." seketika se isi ruangan tertawa 
ibu yeyen keluar memawa beberapa gelas teh hangat, asapnya kelihatan mengepul tinggi tanda kalau teh itu masih benar-benar panas, dan disampingnya ada beberapa piring berisi mendoan dan singkong goreng khas banget, sepertinya nikmat di bulan desember yang dingin ini.
"monggo mas mbak disambi hidangannya, maklum di desa jadi ala kadarnya he..he.." kata ibunya mempersilakan kami menikati hidaangan itu.
" kalau boleh tahu sibuk apa pak kok sampai keapekan?" disela2 makan singkong dan nyruput teh panas Ati bertanya.
lalu yeyenpun ikut ngobrol
" bapak kecapekan Ati, di desa kami ini kan terkenal sentra Pengrajin terompet, kalau musim akhr tahun seperti ini rame pesanan, baik dijual disekitar sini bahkan sampi keluar kota. sampai lembur-lembur ngerjainya, nah kadang kalau sudah begitu ya lupa istirahat dan makan deh.."
"wah keren yah, pantesan tadi sepanjang jalan banyak terlihat pada bikin terompet, ternyata dari sini tho pusatnya" tambah teh puji.
terlihat pak bos meng-ngeritkan dahi pertanda ada sesuatu yang ia pikirkan dan bisa jadi sebuah ide, kami hafal tabiat itu he..he..

sesi ngobrol rada formal pun berkahir, bapaknya berpamitan untuk melanjutkan aktivitas, ahamdulillah sudah semakin sehat sepertnya. kami pun melanjutkan ngobrol seru-seruan menunggu adzan dhuhur.
pak bos membuka percakapan
" yen, sudah berapa lama warga disini berprofesi sebagai pengrajin terompet tahun baru?"
" lama pak boss, sudah ada sejak saya kecil makanya pada jago2 and kreatif"
"hmm..aku lihat bentuknya masih konvensioanal makanya harganya bisa murah, misal mencoba membuat bentuk lain apakah bisa? seperti yang ada dikota2 besar bentuk naga, terompet besar dll?"
"ehm..bisa pak bos, mereka pernah mebuat yang demikian"
"berapa kapasitas produksinya?"
"yah sehari 1 orang bisa membuat antara 50-100 "

"siapa saja yang biasa menjual dan di mana?"

"yang jual bapak sendiri dan tetangga, ya jualnya ke kota tapi masih terbatas"

" kalau misal dimaksimalkan kapasitas produksinya apa masih bisa ditingkatkan?"
"masih..hmm tapi kenapa pak bos nanya2 terus"
"melihat kreatifitas dan semangat pengrajin terompet di sini saya jadi punya ide, pertama mestinya varian bentuk terompet bisa dibuat lebih kreatif lagi agar valluenya naik dan harganya bisa dinaikan, margin labanya kan bisa jadi lebih banyak. kemudian jangan cuma fokus pd terompet, bisa juga kan menjual topi dan topinya juga dibikin kreasi yang menarik agar lain dari topi dipasaran. how?"
"menarik idenya spertinya bisa... :)" jawab yeyen ceria
pak bos melanjutkan..
" penjualnya yen, jangan cuma sekitar sini naggung coba tawarkan ke anak2 muda desa sini kerja sama untuk menjual terompet dan topi ke daerah dan kota2 yang jadi simpul orang menghabiskan malam tahun baru, misal kalau searang di simpang lima, cari kerumunan dimana manusia berkerumun disana pasti banyak uang yang dikeluarkan :)"
" wah iya juga ya bos, memberdayakan generasi muda disini, menarik2 idenya"
"satu lagi..."
"apa itu?"
" selama ini kan penjualan hanya dilakukan langsung dengan bertatap muka dengan pembeli, mengapa gak dicoba menjual via online, ada sosial media dan toko online yang gratis, tawarkan jual satuan dan partai besar, saya yakin di era yang semua orang pegang gadget semua ini pasti ada yang tertarik, bisa jadi juga mereka yang mau jual lagi, luar jawa kalau lihat harga terompet disini pasti tergiur sekali, disana bisa dijual lebih mahal :)"
" wah benar juga pak bos, makasih idenya :) "
kami yang lain hanya menyimak sesekai tersenyum mendengar pembicaraan barusan..
waktu menunjukan sudah sore dan kamipun berpamitan pulang..hari yang indah diakhir pekan, sebelum meninggalkan jogja kami mampir membeli bakpia di magelang buat oleh2 ha..ha..

H-5 tahun baru

jam menunjuk pukul 15.30 sebentar lagi pulang yang masuk pagi, pak bos pamitan mau keluar tapi sebelum ia pergi ada sebuah sms dari yeyen yang diperlihatkan 
" makasih rekan2 silaturahimya dan tentunya ide masukanya, alhamdulillah beberapa hari menjalan ide kemarin respon tetangga disini antusias sekali, alhamdulillah, jualan di sosmed dan toko online mulai ada hasilnya, sudah ada pesanan skala kecil sekitar 300pcs, rata2 suka dengan desain2 unik kita, dan ada total 2.000 an pesanan dari luar jawa, untuk dijual lagi katanya, sdh transfer DP, pak boss benar makasih yak semuanyah :)"
wah kami senang sekali membaa sms itu..

januari tahun baru

malam tahun baru berlalu, tahun lalu kami lalui penuh perjuangan dan ahamdulillah puji syukur atas semua kemudahan karunia dan nikmat allah swt. hiruk pikuk malam pergantian tahunpun sudah kami lalui, biasa saja sebenarnya lebih banyak berdiam diri di rumah, mengevaluasi setahun yang lalu dan merencanakan kehidupan yang lebih baik ditahun depan. semoga allah swt mengabulkan.
tanggal 2 kantor aktif kembali, semua hadir termasuk si yeyen, aku lihat ia megahmpiri pak boss
" tengkyu pak boss ide dan saranya tentang terompet dan topi kemarin :) sipp"
" sama-sama semoga bisa membantu orang-orang kreatif disana..tapi apa cuma setahun sekali bikin terompet dan topinya?"
"selama ini sih iya, kan tahun barunya setahun sekali ha..ha..pak bos bercanda ah..penginya sih tahun baru tiap pekan biar bisa jualan terompet terus he..he.."
"nah itu tahu, nengapa gak jualan terompet tiap hari?"
"siapa yang mau beli pak bos?" yeyen masih menganggap pakbos bercanda
"aku tanya, selain pas tahun baru kira2 terompet dan topi kapan dibutuhkan?"
"hm..pas ulang tahun dan perayaan tertentu mungkin.." jawab yeyen ragu
" correct..kamu tahu? di indonesia berdasar data BPS ada 10.000 lebih bayi lahir tiap hari, artiya setiap hari juga ada yang ulang tahun, kalau 1% saja bisa jadi pembeli terompet dan topi hasil kerajinan di desamu berapa yang dihasilkan per bulan? tinggal manfaatin marketing untuk memperluas jangkauan pasarnya "
"bener juga yah.." kata yeyen sambil garuk2 jilbabnya..sementara itu pak bos sudah berlalu

end

Artikel Terkait

Previous
Next Post »
Silahkan Komentar Disini :